BIOGRAFI JUSUF KALLA
Biografi Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla yang
merupakan tokoh pengusaha dan tokoh politikus lahir pada tanggal 15 Mei 1942 di
Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Namanya kerap ditulis Jusuf Kalla
atau JK. Sosok mantan Wakil Presiden Indonesia pada periode 2004 – 2009 dan
Ketua Umum Partai Golongan Karya pada periode yang sama. JK menjadi capres
bersama Wiranto pada Pilpres 2009 dari Partai Golkar dan Hanura. JK pun secara
resmi kembali dicalonkan sebagai cawapres mendampingi sosok Jokowi pada deklarasi
pasangan capres-cawapres Jokowi-JK baru-baru ini tepat pada tanggal 19 Mei 2014
di Gedung Joang '45, Jakarta Pusat.
Jusuf Kalla yang lahir di Sulawesi Selatan pada tanggal 15 Mei 1942 sebagai anak ke-2 dari 17 bersaudara oleh pasangan Haji Kalla (Ayah) dan Athirah (Ibu) yang mana merupakan pengusaha keturunan asal Bugis yang memiliki bendera usaha Kalla Group. Bisnis yang meliputi beberapa kelompok bidang perusahaan di berbagai industri. Jusuf Kalla dikenal akrab oleh masyarakat Makassar dengan panggilan Daeng Ucu .
Pada Tahun 1968, Jusuf Kalla sempat menjadi CEO dari NV Hadji Kalla. Pada masa kepemimpinannya, NV Hadji Kalla berkembang pesat dari awalnya bisnis ekspor-impor kini meluas ke bidang-bidang seperti bidang perhotelan, bidang konstruksi, bidang pejualan kendaraan, bidang perkapalan, bidang real estate, bidang transportasi, bidang peternakan udang, bidang kelapa sawit serta bidang telekomunikasi.
Jusuf Kalla juga sempat menjabat sebagai menteri pada pemerintahan Abdurrahman Wahid (Presiden RI yang ke-4), hanya saja ia diberhentikan karena dituduh terlibat KKN. Jusuf Kalla kembali diangkat menjadi Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat saat pemerintahan Megawati Soekarnoputri (Presiden RI yang ke-5). Pada saat itu, Jusuf Kalla mengundurkan diri menjadi menteri karena maju sebagai calon wakil presiden mendampingi calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Dengan kemenangan yang didapatkan Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Presiden RI yang ke-6, secara otomatis Jusuf Kalla pun berhasil meraih jabatan sebagai Wakil Presiden RI yang ke-10. Bersama Susilo Bambang Yudhoyono, keduanya merupakan Presiden dan Wakil Presiden RI yang pertama dipilih secara langsung oleh rakyat. Menggantikan Akbar Tanjung sebagai ketua umum Partai Golongan Karya sejak Desember 2004 sampai 9 Oktober 2009.
Jusuf Kalla kemudian terpilih sebagai ketua umum Palang Merah Indonesia periode 2009-2014 melalui Munas Palang Merah Indonesia ke XIX. Beliau juga terpilih menjadi ketua umum Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia periode 2012-2017 dalam Muktamar VI DMI di Jakarta.
Jusuf Kalla menikahi seorang perempuan yang bernama Hj. Mufidah Jusuf dan memiliki seorang putra dan empat putri serta sembilan orang cucu. Jusuf Kalla mendapat penghargaan sebagai doktor Honoris Causa dari Universitas Hasanuddin Makassar pada tanggal 10 September 2011.
Jusuf Kalla yang lahir di Sulawesi Selatan pada tanggal 15 Mei 1942 sebagai anak ke-2 dari 17 bersaudara oleh pasangan Haji Kalla (Ayah) dan Athirah (Ibu) yang mana merupakan pengusaha keturunan asal Bugis yang memiliki bendera usaha Kalla Group. Bisnis yang meliputi beberapa kelompok bidang perusahaan di berbagai industri. Jusuf Kalla dikenal akrab oleh masyarakat Makassar dengan panggilan Daeng Ucu .
Pada Tahun 1968, Jusuf Kalla sempat menjadi CEO dari NV Hadji Kalla. Pada masa kepemimpinannya, NV Hadji Kalla berkembang pesat dari awalnya bisnis ekspor-impor kini meluas ke bidang-bidang seperti bidang perhotelan, bidang konstruksi, bidang pejualan kendaraan, bidang perkapalan, bidang real estate, bidang transportasi, bidang peternakan udang, bidang kelapa sawit serta bidang telekomunikasi.
Jusuf Kalla juga sempat menjabat sebagai menteri pada pemerintahan Abdurrahman Wahid (Presiden RI yang ke-4), hanya saja ia diberhentikan karena dituduh terlibat KKN. Jusuf Kalla kembali diangkat menjadi Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat saat pemerintahan Megawati Soekarnoputri (Presiden RI yang ke-5). Pada saat itu, Jusuf Kalla mengundurkan diri menjadi menteri karena maju sebagai calon wakil presiden mendampingi calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Dengan kemenangan yang didapatkan Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Presiden RI yang ke-6, secara otomatis Jusuf Kalla pun berhasil meraih jabatan sebagai Wakil Presiden RI yang ke-10. Bersama Susilo Bambang Yudhoyono, keduanya merupakan Presiden dan Wakil Presiden RI yang pertama dipilih secara langsung oleh rakyat. Menggantikan Akbar Tanjung sebagai ketua umum Partai Golongan Karya sejak Desember 2004 sampai 9 Oktober 2009.
Jusuf Kalla kemudian terpilih sebagai ketua umum Palang Merah Indonesia periode 2009-2014 melalui Munas Palang Merah Indonesia ke XIX. Beliau juga terpilih menjadi ketua umum Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia periode 2012-2017 dalam Muktamar VI DMI di Jakarta.
Jusuf Kalla menikahi seorang perempuan yang bernama Hj. Mufidah Jusuf dan memiliki seorang putra dan empat putri serta sembilan orang cucu. Jusuf Kalla mendapat penghargaan sebagai doktor Honoris Causa dari Universitas Hasanuddin Makassar pada tanggal 10 September 2011.
v HAL HAL YANG MENARIK DAN DAPAT DITELADANI OLEH BIOGRAFI JUSUF
KALLA
·
Jusuf Kalla
menekankan pada tipe pemimpin yang mengambil keputusan secara cepat dan sangat
pragmatis pertimbangannnya dalam menentukan sebuah keputusan.
·
Jusuf Kalla
memiliki beberapa pemikiran yang menekankan bahwa perdamaian tidak akan
tercipta tanpa adanya dialog langsung antar pemangku kepentingan karena
perdamaian butuh kompromi
· berintegritas dan berdedikasi tinggi, gigih, memiliki passion,
kreatif dan mampu menciptakan peluang usaha, mengatasi konflik.
· JK cukup konsisten dalam pikiran dan pandangannya.
· Pemikir besar
Indonesia, karena dia melihat Indonesia secara utuh.
· Kejujuran dan kerendahan hatinya bagaimana dia menjadi guru
bangsa dalam memandu republik ini agar mampu keluar dari krisis besar
Adapun penghargaan yang telah di raih jusuf
kalla antara lain yaitu ;
·
10 September 2011 | Doktor Honoris Causa dari
(Universitas Hasanuddin Makassar)
·
12 September 2011 | Doktor HC dibidang perdamaian
dari (Universitas Syah Kuala Aceh)
·
8 Oktober 2011 | Doktor HC dibidang pemikiran
ekonomi dan bisnis dari (Universitas Brawijaya Malang)
·
9 Februari 2013 | Doktor HC dibidang kepemimpinan
dari (Universitas Indonesia)
·
Penghargaan Budaya Akademik
Islami (BudAi) dari (Universitas Islam Sultan Agung Semarang)
·
2011 | Penghargaan Tokoh Perdamaian dalam Forum
Pemuda Dunia untuk Perdamaian (Maluku, Ambon)
·
Penghargaan Dwidjosowojo Award dari (Asuransi Jiwa
Bersama Bumiputera)
·
The Most Inspiring Person
v Persamaan
Jusuf Kalla dengan Dahlan Iskan dan Jokowi
·
Cepat dalam bergerak, tegas dalam bertindak, dan selalu menyelaikan
masalah yang ada dengan solusi yang cerdas.
·
ketiga pemimpin tersebut memiliki gaya kepemimpinan yang mirip dan
ketiganya berlatar belakang seorang entrepreneur. Jusuf Kalla dengan
perusahaan keluarga besarnya, Dahlan Iskan dengan perusahaan Jawa Pos dan
ratusan perusahaan lainnya, dan Joko Widodo dengan usaha perdagangannya.
·
mereka sama-sama memiliki karakter bekerja dengan prinsip-prinsip
bisnis sederhana namun cepat, tegas, berani, tahan terhadap tekanan, dan cerdas
dalam bertindak